Netz.id – PS5 Pro dikabarkan akan dirilis tahun ini setelah penjualan konsol baru Sony gagal memenuhi ekspektasi perusahaan.
Analis mengatakan PS5 Pro akan dirilis pada pertengahan 2024. Peluncuran model “Pro” ini sudah dinantikan secara luas.
PS5 sendiri pertama kali dirilis pada akhir tahun 2020, dan saat itu pasar konsol sedang dilanda kekurangan chipset.
Akibatnya terjadi kelangkaan chip di pasaran untuk konsol baru Sony yang saat ini menyebabkan harga PS5 naik.
Namun stok terbatas konsol Sony akhirnya akan habis pada tahun 2023. Ketika persediaan secara bertahap kembali normal, rumor tentang PS5 Pro segera bermunculan.
Salah satu rumor pertama muncul ketika para penggemar mengamati dengan cermat paten Sony, dan yang terbaru datang dari laporan dari orang dalam industri game.
CEO Kantan Games Serkan Toto baru-baru ini membagikan kabar mengenai keberadaan varian baru PS5.
Mengutip laporan CNBC via Gamerant, Rabu (21/2/2024), PS5 Pro kemungkinan akan diluncurkan pada akhir tahun 2024.
Rumor mengenai konsol Sony ini muncul setelah minggu lalu Sony melaporkan bahwa siklus hidup PS5 telah berakhir. Jadi wajar saja jika langkah selanjutnya untuk menggantikan konsol Sony ini adalah PS5 Pro.
Jika analisis ini benar, maka PS5 Pro akan dirilis sebelum rilis GTA 6 pada tahun 2025.
Sebelumnya ada laporan bahwa penjualan PlayStation 5 jauh dari ekspektasi Sony dalam beberapa tahun terakhir. Kondisi ini juga diketahui memaksa perseroan untuk terus mengkaji ulang target penjualannya.
Dengan situasi penjualan saat ini, Sony tak segan-segan mengatakan bahwa PS5 telah mencapai akhir siklus hidupnya. Berdasarkan laporan Bloomberg, Senior Vice President Sony Naomi Matsuoka mengungkapkan hal tersebut.
Mengutip informasi IGN, Jumat (16/2/2024), Sony kini memperkirakan penjualan PS5 akan mulai menurun pada tahun fiskal berikutnya yang dimulai pada April 2024 dan berakhir pada Maret 2025.
Naomi berkata, “Di masa depan, PS5 akan memasuki tahap akhir dari siklus hidupnya.” Jadi, menurut Naomi, Sony akan lebih fokus menyeimbangkan keuntungan dan penjualan.
Sony sebelumnya memasang target ambisius untuk menjual 25 juta unit PS5 pada tahun fiskal berikutnya. Namun, perusahaan kemudian merevisinya menjadi 21 juta.
Peninjauan ini konon dilakukan karena penjualan PS5 pada kuartal liburan 2023 lebih rendah dari perkiraan, meski ada promosi yang cukup agresif.
Perlu diketahui, Sony menjual 8,2 juta perangkat PS5 selama kuartal ketiga yang berakhir 31 Desember 2023. Angka ini lebih tinggi dibandingkan kuartal yang sama tahun lalu (7,1 juta unit).
Namun angka tersebut disebut masih belum mencapai target tinggi yang dipatok Sony. Oleh karena itu, perusahaan telah merevisi target konsol PlayStation terbaru untuk kuartal berikutnya.
Sementara itu, konsol game Sony PlayStation 6 atau dikenal dengan PS6 sempat disebut-sebut, namun diperkirakan akan dirilis beberapa tahun kemudian.
Sony belum memberikan penjelasan apapun mengenai konsol PS5 generasi selanjutnya. Namun, sudah ada bocoran online mengenai spesifikasi konsol ini.
Mengutip headline Android Rabu (12/3/2024), Sonyakan dikabarkan akan menggunakan AMD untuk APU-nya.
APU sendiri merupakan unit pemrosesan yang dipercepat, serangkaian mikroprosesor 64-bit dari AMD yang menggabungkan unit pemrosesan pusat (CPU) berorientasi umum dan unit pemrosesan grafis 3D terintegrasi dalam satu cetakan.
APU AMD, khususnya seri Ryzen, diklaim mampu memberikan performa pemrosesan yang imersif dan performa grafis yang sangat baik sehingga memungkinkan perangkat yang dilengkapi APU AMD dapat menjalankan berbagai macam game.
Nah, rumor baru menyebutkan bahwa Sony akan menggunakan AMD APU di konsol game mendatangnya, PlayStation 6. Ini bukan pertama kalinya Sony menggunakan AMD APU, karena sebelumnya mereka juga menyertakan AMD di PS5.
Sony dikabarkan berkonsultasi dengan beberapa pemasok chip, termasuk Nvidia, saat merancang PS5.
